5 Langkah Membangun Keahlian Memimpin

Anda tentu setuju bukan bahwa seorang pemimpin sangat penting untuk memiliki sebuah keahlian? Ya, karena seorang pemimpin merupakan kepala bagi sebuah tim untuk menunjukkan arah, memberikan bimbingan, dan mengoordinasikan hasil pekerjaan. Keahlian yang perlu dimiliki oleh pemimpin pun beragam seperti dapat memimpin tim tersebut, memberikan pengaruh secara persuasif, berkomunikasi, mengambil keputusan, mendelegasikan pekerjaan, negosiasi, dan banyak hal lagi.

Lantas sadarkah Anda akan keahlian yang dimiliki? Apakah Anda sudah mampu menjadi seorang pemimpin yang baik bagi tim? Pemimpin yang benar-benar bisa memimpin tim, bisa memotivasi anggota untuk melakukan usaha terbaik bukan sekedar menjadi atasan saja. Seperti E.M Kelly pernah berkata “Remember the difference between a boss and a leader; a boss say ‘Go!’ and a leader says ‘Let’s Go!’ .” artinya adanya perbedaan antara seorang atasan dan pemimpin; seorang atasan lebih sering berkata “Pergilah!”; sedangkan seorang pemimpin lebih sering berkata “Ayo!”. Dari kutipan tersebut, Anda bisa sadari bahwa untuk menjadi kepala bagi sebuah tim, Anda harus menjadi seorang pemimpin dan membangun keahlian memimpin itu sendiri.

Untuk membangun keahlian memimpin, Anda perlu memperhatikan dua hal berikut terlebih dahulu. Pertama, kenali dan galilah potensi keahlian Anda. Hal ini jelas akan membutuhkan waktu dan banyak cara yang bisa Anda lakukan. Misalkan dengan mengerjakan segala pekerjaan yang ada, melakukan refleksi diri, atau bertanya kepada orang-orang yang pernah terlibat dalam pekerjaan bersama. Kedua, setelah mengetahui potensi, maka Anda perlu tingkatkan melalui seminar, pelatihan, buku, dan latihan. Dengan begitu, Anda akan lebih mengenal diri Anda dan menemukan cara untuk mengembangkannya.

Ketika Anda sudah melakukan kedua hal di atas, kini saatnya Anda membangun keahlian memimpin dihadapan anggota tim dan supaya mereka juga mengenali Anda. Dengan 6 langkah di bawah ini, Anda bisa membangun keahlian dalam memimpin sebuah tim. Mari kita bahas.

Promosikan keahlian Anda. Keahlian dalam pekerjaan banyak biasa dikaitkan dengan pendidikan seseorang dan pengalaman kerjanya. Anda harus memastikan bahwa anggota tim, rekan, dan level jabatan di atas Anda menyadari bahwa pengalaman yang Anda miliki adalah formal, pendidikan relevan, dan prestasi yang signifikan. Anda bisa lakukan dengan dua cara agar orang lain mengetahui keahlian Anda yaitu pertama menyampaikan informasi melalui ijazah, lisensi, penghargaan, dan sertifikat; kedua membuat referensi dari pengalaman sebelumnya.

Menjaga kredibilitas. Setelah Anda dapat mempromosikan keahlian, kini Anda harus menjaga citra atas keahlian tersebut dengan baik. Anda harus menghindar untuk membuat komentar yang ceroboh tentang suatu hal yang tidak Anda ketahui atau kurang informasi. Anda juga sudah tidak bisa bertindak dengan semaunya dan harus selalu mempertimbangkan segala hal atau keputusan yang akan dilakukan. Untuk menjaga kredibilitas, Anda perlu mencari informasi secara detail dan harus dari sumber yang terpercaya. Kalau mengambil keputusan, Anda perlu memperhatikan dampak dari keputusan tersebut dan harus konsisten dalam menentukan sesuatu.

Percaya diri dan bertindak tegas. Dalam keadaan darurat seperti menghadapi masalah, banyak anggota tim yang lebih menunggu Anda untuk melakukan pengambilan keputusan. Setelah Anda dapat menjaga kredibilitas, anggota tim akan cenderung percaya diri dengan pengetahuan dan keahlian Anda sebagai pemimpin. Oleh karena karena itu, Anda harus terlihat percaya diri dan tidak ragu-ragu atau bingung dalam menghadapi berbagai masalah. Anda juga harus berani untuk mengambil risiko dan bertindak tegas dalam menjalani solusi.

Berikan informasi. Langkah selanjutnya adalah Anda memberikan informasi melalui persuasi secara rasional. Persuasi rasional tergantung pada pemahaman yang kuat terhadap fakta yang up-to-date. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk tetap memiliki informasi tentang perkembangan dalam tim, dalam perusahaan, bahkan dari dunia luar. Untuk memiliki informasi terupdate mengenai berita nasional dan internasional, bisa didapat dari internet, televisi, koran, atau diskusi. Dengan begitu, Anda dapat memberikan informasi terbaru dan anggota tim akan lebih percaya kepada Anda.

Kenali kekhawatiran anggota tim. Sebagai pemimpin, Anda perlu mengenali kekhawatiran anggota tim mengenai pekerjaan atau hal lain. Anda bisa mengajak berbincang mereka dan dengarkan dengan saksama apa yang menjadi kendala dan kekhawatiran mereka. Anda perlu pastikan juga bahwa mereka dapat menemukan solusi dan mengatasi masalah tersebut. Selain itu, Anda bisa pastikan bahwa solusi tersebut menjadi solusi terbaik untuk dipilih.

Demikian lima langkah yang dapat Anda coba untuk membangun keahlian memimpin. Perhatikan setiap keputusan yang akan Anda ambil terkait membangun keahlian memimpin ini. Pastikan setiap langkah dapat Anda lalui dengan lancar. Semoga sukses.

Artikel ini bermanfaat? Berikan penilaian Anda

Average rating / 5. Vote count:

Share:

Add your comment:

Your email address will not be published. Required fields are marked *